A.
Pengantar
Manusia bergerak dibantu oleh kelengkapan peralatannya,
tetapi semua peralatan mekanis buatan manusia bagaimanapun canggihnya, akan
mengalami keausan. selama dipakai. Makin lama dipakai makin besar pula ausnya
sehingga pada suatu saat selama dipakai. Makin lama dipakai makin besar pula
ada yang aus akan tetapi ada pemulihan kembali dan jaringan-jaringan selnya
tumbuh dan berkembang dan secara fungsional menjadi lebih baik.
B.
Gerak
Manusia
Gerakan
manusia dapat kita amati karena adanya perubahan posisi dari tubuh atau anggota
tubuh dalam ruang dan waktu. Semua bentuk gerakan terjadi karena dipengaruhi
oleh sejumlah gaya. Gaya disini tidak lain adalah kontraksi otot.
Terjadinanya gerakan ada tiga unsur yang menyebabkan
terjadinya gerakan, yaitu :
1.
Tulang sebagai alat penggerak.
2.
Otot sebagai sumber penggerak.
3.
Persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan.
Otot
sebagai sumber gerak dapat disamakan dengan motor listrik atau mesin gas. Otot
mengubah tenaga kimia menjadi tenaga mekanis, ini menyebabkan terjadinya
gerakan tubuh. Oleh karena itu dapat dimisalkan sebagai motor dari tubuh
manusia.
Tulang-tulang dari kerangka dipisahkan atau sama lain
oleh sendi dan ditahan oleh otot serta ligamen-ligamen. Ligamen-ligamen sebagai
jaringan yang kurang elastis harus dilindungi oleh mekanisme shock-absorber (peredam getaran) yaitu
otot. Jadi otot mempunyai dua fungsi yaitu sebagai sumber penggerak dan
pelindung persendian.
Pada setiap
gerakan, derajat kemungkinan gerak (range of motion) dari anggota-anggota tubuh
ditentukan oleh :
1.
Bentuk dari persendian.
2.
Kekukuhan (tighness) dan kelembikan (laxity)
dari ligamen.
3.
Kondisi dari otot-otot yang melindungi
persendian.
Gerakan Anggota Tubuh
Kalau diperhatikan gerakan anggota
tubuh (tangan, lengan, kaki, tungkai) gerakan tersebut merupakan ayunan atau
gerak bandul. Bila anggota tubuh itu bergerak pada
sumbu panjangnya, ia merupakan gerak putar. Semua gerakan ini diberi nama
menurut bidang anatomis dan menurut sumbu koordinatnya.
Sikap
anatomis, semua didefini
gerakan anggota tubuh yang berdasarkan pada bidang dan sumbu gerakannya, dibuat
dengan asumsi bahwa orang tersebut berada dalam posisi atau sikap anatomis.
Mekanisme
Penggerak
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, gerakan
pada tubuh manusia terjadi karena mekanisme penggerka yang terdiri dari :
1. Tulang (penggerak pasif)
2. Persendian (sumbu / poros gerak)
3. Kontraksi otot (penggerk dinamis / sumbu gerak)
Keempat
gerakan tersebut misal contohnya sebagai berikut :
Gerakan 1 :
Misalnya menekuk siku dari sikap anatomis, lengan bawah mendekati lengan atas.
Gerakan 2 : Dari
sikap bergantung (kedua tangan memegang palang) melakukan latihan pull-up.
Mengangkat badan dengan menekuk siku, hingga dagu menyentuh palang, lengan atas mendekati lengan bawah.
Gerakan 3 : Latihan push-up, saat siku ditekuk lengan atas dan lengan bawah saling
mendekati.
Gerakan 4 : Saat respirasi (saat bernafas), kalau sedang tarik nafas, musc. Intercostalis
Externus berkontraksi shingga tulang-tulang iga bergerak sejajar diatas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar